Tim dosen dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) bertajuk "Optimalisasi Potensi BUMDes Bokoharjo melalui Program Universitas untuk Pemberdayaan Ekonomi dan Sosial Masyarakat". Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Kamis (26/6/2025), pukul 13.00 hingga 15.30 WIB di Laboratorium Outdoor IPS Bokoharjo, Kabupaten Sleman. 

Program ini merupakan bagian dari komitmen UNY dalam mendukung Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi, terutama IKU 2 (Mahasiswa mendapatkan pengalaman di luar kampus) dan IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus). Melalui kolaborasi bersama masyarakat, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa dalam mendorong kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal.

Kegiatan PPM dihadiri oleh Ketua Departemen Pendidikan IPS, Dr. Agustina Tri Wijayanti, M.Pd., Koorprodi Magister P. IPS, Dr. Sudrajat, MPd., dan dosen-dosen P. IPS. Kegiatan ini dipimpin oleh Prof. Dr. Drs. Saliman, M.Pd., sebagai ketua tim PPM, bersama anggota yaitu Dr. Yumi Hartati, S.Pd., M.Pd., Dr. Riko Septiantoko, M.Pd., dan Hanif Nur Rokhim, S.Pd., M.Pd.  Setiap dosen menyampaikan materi sesuai dengan keahlian masing-masing. Prof. Saliman membuka sesi dengan pemaparan konsep dasar pemberdayaan BUMDes sebagai ujung tombak ekonomi desa. Dr. Yumi Hartati menguraikan strategi sosial pemberdayaan masyarakat melalui literasi ekonomi. Sementara itu, Hanif Nur Rokhim membahas penguatan kelembagaan dan tata kelola BUMDes, dan Dr. Riko Septiantoko menyampaikan materi inovasi program ekonomi kreatif desa.

Kegiatan ini juga menjadi wahana untuk mengintegrasikan ilmu, riset, dan pengabdian dalam praktik nyata, sekaligus sebagai ruang belajar aktif baik bagi dosen maupun mitra masyarakat. Antusiasme peserta yang terdiri dari pengelola BUMDes, perangkat desa, dan pelaku UMKM menunjukkan bahwa program ini relevan dan dibutuhkan oleh masyarakat. Melalui kegiatan ini, UNY menegaskan peran strategisnya dalam pembangunan daerah melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam membangun desa mandiri berbasis potensi lokal.

(Yumi Hartati)